Mengenal Karakter dan Sifat Gus Miek Kediri
alhuda14.net - Mengenal Karakter dan Sifat Gus Miek Kediri - Tidak sedikit para tokoh Islam di Indonesia khususnya di Tanah Jawa memiliki sepak terjang dalam pendidikan Islam. Tidak berbeda dari sosok Gus Miek yang cenderung memiliki karakter berbeda dibandingkan tokoh Islam lainnya. Banyak kalangan membandingkan sosok Gus Miek ini hampir mirip dengan seorang Gus Dur.
Akan
tetapi, dari rangkuman sumber informasi yang kami dapatkan, ada beberapa
karakter yang membuat Gus Miek ini berbeda dari tokoh ulama lainnya. Karena
sejak usia muda, Gus Miek ini dikenal memiliki kepandaian dalam dunia sejarah
Islam dan beberapa bakat memahami kitab-kitab dalam dunia Islam.
![]() |
Gus Miek Kediri |
Mengenal Karakter dan Sifat Gus Miek Kediri
Pada
masa-masa muda, seorang Gus Miek ini mampu memberi pelajaran terhadap para
santi yang notabene masih membutuhkan banyak pelajaran seputar Islam. Mengajar
di sebuah pondok pesantren tentu membutuhkan kepandaian luar biasa. Karena itu
seorang Gus Miek Kediri ini bukanlah orang sembarangan.
Sebab
ada beberapa catatan sejarah mengungkapkan bahwa semasa hidupnya Gus Miek ini
memiliki banyak pergumulan hidup bahkan sampai harus meninggalkan kampung
halamannya untuk mengajar di salah satu pondok pesantren di daerah Magelang.
Dari sinilah nama seorang Gus Miek semakin meluas dikenal sebagai seorang tokoh
Islam.
Dari
sosok KH. Hamim Tohari Djazuli atau disebut Gus Miek Kediri memberi
banyak petuah bahkan contoh hidup yang selama ini dicontoh bagi banyak orang.
Sebagai pengasuh Pondok Pesantren Al Falah, Ploso, Mojo, Kabupaten Kediri
banyak prestasi hingga teladan hidup yang diberikan kepada santri-santri yang
notabene membutuhkan banyak ilmu seputar dunia Islam saat ini.
Kita
bisa melihat sosok dari Gus Miek ini memiliki karakter suka blusukan. Sebagai
satu pondok pesantren besar Gus Miek tidak hanya memiliki tugas besar di pondok
saja. Akan tetapi ada momen-momen tertentu Gus Miek keluar dari pondok untuk
memberi pencerahan hingga menolong masyarakat.
Sebagai
tokoh publik dan Islam di Tanah Jawa, tentu sifat suka blusukan ini menjadi
karakter menarik. Sebab tidak banyak para ulama besar yang memiliki karakter
suka melihat kondisi masyarakat sesungguhnya. Dari sinilah seorang Gus Miek
Kediri memiliki tugas besar dalam menambah pengalaman dalam menyebarkan
ajaran Islam sekaligus membantu kebutuhan dari masyarakat hingga menyelesaikan
berbagai masalah.
Dari
beberapa sumber yang kami rangkum sebelumnya, Gus Miek ini gemar blusukan
karena ingin memberi pencerahan seputar dunia Islam. Selain itu Gus Miek juga
gemar menambah pengalaman baru dalam kehidupan bermasyarakat. Ada banyak corak
budaya kemudian karakter masyarakat yang selama ini memberi warna baru terhadap
kehidupan Gus Miek.
Gus
Miek juga mendapat gelar Doktor dari Universitas Brawijaya Malang. Sehingga
dari nama tokoh Islam satu ini semakin dikenal luas hingga menjadi teladan bagi
para santri hingga dari sisi masyarakatnya.
Karakter
dari Gus Miek yang mudah bergaul juga menjadi salah satu sifat spesial yang
ternyata mudah berteman dengan siapa saja. Sosok sederhana Gus Miek Kediri ini
juga memiliki daftar teman para pejabat, kemudian masyarakat biasa, hingga
kalangan preman sekalipun.
Pada
akhirnya, Gus Miek membantu menyadarkan para preman yang selama ini mendapat
stigma negatif di masyarakat. Berkat bimbingan dari Gus Miek inilah banyak
kalangan preman berhasil keluar dari stigma buruk masyarakat dan memberi
manfaat bagi masyarakat.
Tingginya
ilmu pengetahuan Islam dari sosok Gus Miek Kediri telah terbukti dengan
berbagai macam karakter sifat lebih sederhana. Meskipun dikenal sebagai Kiai
besar, dan berilmu tinggi, tetapi tidak ada jarak dengan siapapun. Gus Miek
juga menjadi sosok kader muda NU yang nantinya akan berjuang di level Pilkada
Kediri.
Seorang
Kiai besar NU yang mana Gus Miek ini memiliki karakter sederhana. Banyak fakta
bahwa gaya hidup Gus Miek memang tidak mewah hingga bisa berbaur dengan
kalangan masyarakat. Selain itu, Gus Miek juga menjadi pendengar yang baik di
mata masyarakat. Sebab ada banyak keluhan warga Kediri dan sekitarnya yang
selalu didengar hingga menjadi satu faktor penting kenapa tokoh Kiai ini
dikenal luas.
Sifat
suka membantu atau ringan tangan juga sering dibuktikan dengan adanya bantuan
ke masyarakat kecil. Bentuk pencerahan yang diberikan kepada masyarakat juga
bisa dijadikan teladan hidup bermasyarakat. Sejak usia muda, Gus Miek Kediri
masih memiliki kepandaian yang berbeda dari santri lainnya.
Sempat
mendapat pengalaman belajar di pondok pesantren, namun tidak bertahan selama 1
bulan Gus Miek memutuskan keluar dan pulang. Bukan berkutat ke bidang lain,
tetapi Gus Miek masih tetap memberi pengalaman belajarnya di pondok pesantren
lain hingga ke daerah Magelang.
Karakter
seorang pemimpin memang sudah terlihat dari Gus Miek Kediri ini sejak
usia muda. Kemudahan dalam bergaul, kemudian adanya karakter suka membantu
menjadi salah satu bagian penting yang membuat seorang Gus Miek banyak dikenal
sebagai Kiai besar NU saat ini.
Pengagum
dari Gus Miek memang cukup banyak, karena karakter pribadi yang mudah bergaul
dengan banyak orang. Berbagai ilmu pengetahuan telah banyak dipahami oleh Gus
Miek. Sehingga dari semua komponen utama dalam mengajar seputar dunia Islam
sudah menjadi bidang yang cukup mudah bagi seorang Gus Miek.
Berbagi
pengetahuan tanpa ada batasan juga menjadi salah satu karakter seorang Gus Miek
hingga akhirnya dikenal sebagai salah satu Kiai besar NU sampai sekarang.
Teladan hidup seorang Gus Miek Kediri mungkin saja digunakan oleh banyak
kalangan sebagai salah satu sumber metode pengajaran lebih efektif dan mudah.
Banyak
pertanyaan seputar bagaimana kisah hidup seorang Kiai besar NU yang ternyata
memiliki beberapa penghargaan di bidang ilmu pengetahuan. Sedangkan dari
beberapa pedoman hidup seorang Gus Miek akan menjadi indikator bahwa pada kehidupan
seseorang akan terus berkembang dengan berbagai tujuan. Dari sinilah Anda bisa
melihat bahwa sosok Gus Miek ini tidak membedakan lapisan masyarakat.
Memiliki
teladan hidup yang hampir sama seperti Gus Dur, tentu nama Gus Miek ini cukup
cepat berkembang hingga dikenal luas di seluruh daerah Jawa. Dari sinilah kita
bisa mencoba mengerti bagaimana kisah hidup dari masa muda hingga menjadi
seorang guru di pondok pesantren membuat Gus Miek Kediri dikenal luas di
berbagai kota besar.
Secara
turun temurun sikap dan wibawa dari seorang kiai akan terus dipakai semua
santri hingga akhirnya nama Gus Miek menjadi salah satu kiai besar yang
memiliki banyak prestasi hingga teladan hidup bagi para santrinya. Sejak masa
mudahnya kisah hidup dari Gus Miek ini memiliki banyak dampak besar bagi
masyarakat termasuk para santri.
Kita
dapat melihat berbagai macam hal menarik di dalam kisah hidup seorang Gus
Miek Kediri yang sebenarnya memberi pengalaman terbaik. Dari sifat
polosnya, sederhana, kemudian suka membantu, hingga sering terjun ke masyarakat
bawah menjadikannya seorang kiai yang disegani sampai sekarang.
Posting Komentar untuk "Mengenal Karakter dan Sifat Gus Miek Kediri"