Inilah Kisah Hidup Gus Miek Wali Allah Secara Singkat
alhuda14.net - Inilah Kisah Hidup Gus Miek Wali Allah Secara Singkat! Saat di bangku pendidikan, kami pastikan Anda mengenal beberapa nama tokoh yang tidak pernah ditemui sebelumnya. Tentu saja, hal ini dikarenakan Anda diajarkan untuk mengingat mereka yang telah berjasa dalam hidup Anda. Oleh karena itu, menjadi hal yang sangat wajar bila hingga saat ini, nama ini masih berbekas dalam ingatan Anda.
Kami pastikan
semua dari Anda mengetahui lebih banyak nama lagi seiring Anda yang terus
bertambah dewasa. Dari banyaknya nama tokoh terkenal yang Anda kenal, tokoh ini
tentunya tidak lagi terasa asing. Benar sekali, dalam laman ini, kami akan
menjelaskan kepada Anda mengenai satu tokoh yang pastinya familiar untuk Anda.
Hal ini terlebih untuk Anda yang memiliki sikap taat dalam agama. Penasaran?
Simak dan ketahui hal ini, ya!.
Inilah Hamim Tohari Djazuli Sebagai Ulama Berjasa
Tokoh yang saat
ini masih Anda kenang dengan nama Gus Miek Wali Allah ini memiliki nama
asli Hamim Tohari Djazuli. Tokoh ini merupakan salah satu ulama yang berasal
dari Jawa Timur. Hal ini dapat dibuktikan dengan tanah kelahiran beliau yang
ada di Kediri. Beliau lahir pada hari yang sama dengan kebebasan pertama kali
ada di Indonesia. Benar sekali, tanggal 17 agustus menjadi tanggal yang tepat.
Namun, usia Gus
Miek bila masih hidup memang lebih tua. Hal ini dikarenakan ia dilahirkan
sebagai putra ketiga dari keluarga Kyai Haji Ahmad Usman Djazuli pada tahun
1940. Sejak lahir hingga menjadi anak remaja, tokoh ini tetap berada dalam
tanah kelahirannya. Lebih tepatnya, pada rumah yang dahulunya merupakan kantor
penghulu yang dibeli orangtuanya dengan 71 golden.
Kepribadian dari
tokoh yang terkenal ini cukup unik untuk anak seusianya. Hal ini dikarenakan
anak ini memiliki karakter yang tidak manja. Hal ini tentunya menjadi hal yang
sangat berbeda, mengingat tidak sedikit anak kecil yang gemar mengikuti ibunya
ke berbagai tempat. Akan tetapi, hal ini tidak akan ditemukan dalam diri Gus
Miek. Sebab, ia lebih menyukai sendiri dan tidak bergantung.
Selain
penyendiri, tokoh yang kerap dipanggil dengan nama Amiek saat kecil ini juga
cenderung pendiam. Ia tidak akan berbicara bila hal tersebut dirasanya tidak
perlu. Meski demikian, bakat yang ia miliki dalam bidang agama telah
ditunjukkan oleh dirinya sejak dini. Hal ini dapat dibuktikan dengan melihat
ayat yang lancar ia bacakan saat belia. Selain itu, lantunan yang dilakukan
juga sangat merdu.
Gus
Miek Wali Allah ini memang tidak mempelajari hal
ini secara berlebihan dan terus menerus. Akan tetapi, bakat ini memang telah
menjadi miliknya sejak lahir. Namun, hal ini tudak mengartikan ia tidak
mengembangkan hal tersebut. Anda sepenuhnya salah saat mengatakan hal tersebut.
Hal ini dikarenakan tokoh ini tetap mendalami agama dengan sangat baik melalui
kontribusi ustadz dan kedua orang tuanya.
Benar sekali,
sepulang dari sekolah, maka orangtua dari enam bersaudara itu akan menitipkan
mereka ke ustadz. Setelah itu, ibunya akan mulai mengajari mereka cara
melantunkan ayat yang ada dalam kitab suci.
Ayah dari Amiek
juga mendapatkan peran yang tidak kalah penting. Hal ini dikarenakan sang Ayah
akan mengajari anaknya hal mengenai kitab suci yang harus diketahui. Maka
karena itu, Amiek tumbuh dengan latar keluarga yang baik.
Peristiwa Pembuktian Gus Miek Wali Allah
Anda harus tau
kalau Gus Miek Wali Allah memang merupakan sebuah kenyataan. Ada banyak
hal yang dapat memberikan bukti kepada Anda bahwa semua yang ada pada dirinya
adalah nyata. Setiap kejadian ini pastinya membuat Anda berpikir dua kali dan
menyakini kalau hal ini adalah nyata.
Banyak kejadian aneh semasa kelahiran Gus Miek wali Allah
Gus Miek adalah
putra satu-satunya dari Nyai Rodliyah yang berada dari anak lainnya dalam
kandungan. Saat ia mengandung Amiek, banyak kejadian atau mimpi luar biasa.
Selain itu, mimpinya juga aneh dan tidak pernah dialami sebelumnya. Ada banyak
ulama yang menafsirkan beragam arti mimpi saat itu.
Selain itu, saat
melahirkan Amiek sendiri. Secara mendadak saja ada tamu yang datang membawa
padi. Mungkin wajar saja untuk memberikan ucapan selamat. Namun, tamu ini tidak
dikenal dan membawa padi dalam jumlah yang banyak. Katanya, untuk menyambut Gus
Amiek sendiri. Bahkan, ada banyak orang yang rela memberikan hartanya secara
mendadak.
Kemampuannya tinggi
Sejak kecil
sendiri, Amiek mempunyai pemahaman mendalam akan agama. Ia tidak melakukan hal
apapun untuk agama saat masih belia. Namun, pandangannya jauh lebih luas
daripada guru dan ayahnya ini. Ia mampu menunjukkan ilmu tinggi yang tidak
semua orang dapat kuasai. Ayahnya juga yakin bahwa Amiek punya derajat yang
lebih tinggi daripada dirinya sendiri.
Tenggelam
tapi tidak ada yang terjadi
Peristiwa
lainnya yang membuat banyak orang terkejut juga ada. Hal ini membuat orang
mulai memercayai kalau gus miek wali allah adalah nyata. Ia tenggelam
saat sedang asik memancing bersama dengan salah satu santri pesantren ayahnya.
Namun, tiba-tiba saja ia tenggelam hingga membuat santri panik dan melapor.
Pencarian juga telah ia lakukan sepanjang sungai. Tetapi tidak ada.
Setelah melapor,
ia diminta kembali untuk mencari Amiek lagi. Hal yang menakjubkan adalah Amiek
duduk di tempat sebelumnya saat ia kembali. Selain itu, tidak ada apapun yang
terjadi padanya. Kemudian, jawabannya juga mengagetkan saat ditanya dari mana.
Ia mengatakan kalau ada Nabi Khidir yang mengajaknya melihat ke dalam sungai.
Ikan berkumpul
Saat ada Gus
Miek di sekitar sungai. Maka, secara mendadak ikan-ikan akan datang berdekatan.
Ia juga sangat suka melihat orang-orang memancing. Para pemancing sangat senang
saat ia datang karena mendapatkan ikan menjadi hal yang mudah. Selain itu, ia
juga merupakan anak yang manis dalam semua tingkah lakunya.
Tidak belajar tapi mampu
Dalam urusan
agama sendiri, Amiek tidak ada tandingannya dengan orang lain. Ia merupakan
orang yang tidak pernah belajar agama dalam umurnya. Sama seperti anak lainnya,
ia juga punya waktu sendiri untuk menikmati permainan. Saat semua temannya
sedang mengaji. Hal yang ia lakukan hanyalah berbaring di sekitar atau bermain.
Namun, ia justru yang paling lancar jika dibandingkan dengan semua saudaranya.
Pandai membaca ayat
Hal lain yang
dimilikinya adalah pandai dalam membaca ayat. Semua hal yang ia lakukan tidak
pernah berdasarkan pada pembelajaran yang keras. Ia mendadak bisa melakukan
begitu saja. Selain itu, Amiek juga mempunyai suara yang merdu. Saat mengaji,
cara membacanya fasih. Ia juga mampu mendayu dan suaranya menyejukkan hati.
Hal ini menjadi
beberapa bukti bahwa Gus
Miek wali Allah adalah hal yang nyata. Anda perlu melakukan pencarian
dengan baik untuk mengetahui beragam hal lainnya. Baca beragam kisahnya untuk
memercayai sepenuhnya keajaibannya ini.
Posting Komentar untuk "Inilah Kisah Hidup Gus Miek Wali Allah Secara Singkat"