Kisah Bj Habibie Yang Patut Di Ketahui
alhuda14.net - Kisah Bj Habibie Yang Patut Di Ketahui – siapa disini yang tidak mengetahui film Habibie Ainun? Diantara kalian pasti ada yang menginginkan kisah cintanya seperti Habibie dan Ainun. Namun, ternyata diluar kisah romantisnya juga Bj Habibie adalah seorang yang inspiratif. Semuanya di mulai dari masa kecil hingga pendidikannya yang tinggi.
Presiden ke-3 ini memiliki
prestasi yang sangat luar biasa berkat kecerdasannya. Salah satu prestasi dan
karya yang besar adalah Bj Habibie sukses merakit pesawat di Indonesia.
Prestasi ini sudah tentu sangat membanggakan. Seorang asli anak negeri mampu
membuat pesawat pada masa itu yang mana belum secanggih sekarang teknologinya. simak juga tentang
![]() |
kisah Bj Habibie |
Biografi Bj Habibie
Supaya tidak
penasaran lagi, maka langsung saja kita bahas kisah Bj Habibie ini
secara lengkap. Presiden ke-3 kita ini memiliki nama lengkap Prof. Dr-ing. H.
Bacharuddin Jusuf Habibie. Memiliki istri yang cantik, pintar, dan setia
bernama Hasri Ainun Besari. Habibie lahir di Pare-pare, Sulawesi selatan pada
tanggal 25 juni 1936.
Habibie pernah
mengenyam pendidikannya di kota Bandung. Tepatnya Ketika SMA dan Kuliah sebelum
akhirnya pergi ke Jerman untuk melanjutkan kuliahnya. Tetapi pada masa pergi ke
jerman untuk kuliah itu tidak menggunakan beasiswa dari Menteri Pendidikan dan
kebudayaan. Jadi Habibie menggunakan uang pribadi yang selalu di berikan oleh
ibunya R.A. Tuti Marini Puspowardojo.
Kisah hidup Bj
Habibie juga tidak lepas dari peran sang proklamator. Jadi beliau
mengingat pesan Bung Karno yang mana bahwa penguasaan teknologi tingkat
nasional dari segi maritime dan dirgantara masih berkembang. Maka dari itu Bj
Habibie memiliki kesempatan tersebut agar bisa mempelajarinya di negara Jerman.
Rhein Westfalen
Aachen Technische Hochschule dengan jurusan Teknik penerbangan spesialisasi
kontruksi pesawat menjadi tempat pilihan Bj Habibie pada kala itu. Beliau masuk
ke dalam rombongan ke-2 dari Indonesia yang berangkat Ke Jerman untuk
mendapatkan Pendidikan. Jadi sebenarnya pada saat itu merupakan program
Soekarno yang ingin siswa cerdasnya memiliki Pendidikan layak.
Masa Kecil
Kisah Bj Habibie memiliki ayah seorang ahli
pertanian yang bernama Alwi Abdul Jalil Habibie. Lalu, ibunya R.A Tuti Marini
Puspowardojo yang spesialis mata. Ayahnya asli Gorontalo, sedangkan ibunya
berasal dari Yogyakarta. Habibie merupakan anak keempat dari delapan
bersaudara.
Lingkungan masa kecil beliau
sangatlah religius. Terutama Pendidikan yang di berikan oleh ayahnya itu selalu
memiliki nilai religius tinggi. Sehingga Habibie selalu mengingat dan merasa
tenang Ketika ayahnya sedang membaca ayat suci Al-Qur’an. Efek dari kebiasaan
mendengarkan ayahnya itu, Habibie mampu membaca Al-Qur’an sejak umur 3 tahun.
Kisah Pendidikan
Kita semua sudah mengetahui bahwa kisah
Bj Habibie itu penuh dengan kecerdasan yang luar biasa. Pengaruh religius
yang sangat kuat dari lingkungan sekitar dan juga ayahnya ini membuat semakin
cerdas. Terbukti di umur yang ketiga tahun, beliau telah mampu membaca
Al-Qur’an.
Tetapi Habibie sempat kehilangan
sosok yang membuatnya menjadi cerdas tersebut pada umur 14 tahun. Sang ayah
meninggal karena serangan jantung. Semenjak ayahnya meninggal, tentu saja sang
Ibu yang meneruskan semua perjuangan ayahnya. Mulai dari bekerja hingga
menanggung biaya hidup.
Pada masa inilah kisah Bj Habibie
yang harus pindah rumah ke Bandung karena menjual rumahnya. Lalu pada akhirnya
Habibie pun sekolah di SMAK Dago. Setelah lulus masa SMA, beliau langsung
meneruskan pendidikannya di Institut Teknologi Bandung dan memilih jurusan
Teknik mesin. Tetapi, pada saat itu Namanya adalah Universitas Indonesia
Bandung.
Habibie mendapatkan Pendidikan
tingginya itu bertepatan dengan adanya program Presiden Soekarno tentang
memberikan biaya pada banyak sekali anak bangsa untuk bisa bersekolah di
Jerman. Pada saat itu Habibie yang baru beberapa bulan sekolah di ITB memiliki
tekad untuk pergi.
Kisah Bj Habibie pada masa sekolahnya ini
mengingatkan bahwa belau termasuk rombongan kedua yang pergi. Namun, Habibie
pergi bukan dengan beasiswa yang di berikan, melainkan biaya pribadi dari
ibunya sendiri. Maka dari itu ibu Habibie harus bekerja sangat keras untuk
membiayai kuliahnya di Jerman.
Beliau sangat termotivasi oleh
perkataan Soekarno tempo hari tentang perkembangan teknologi maritime dan
dirgantara. Maka dari itu Habibie sangat giat untuk belajar dan melakukan
banyak praktik semasa kuliahnya. Lalu kemunculan PT PAL dan IPTN semakin
membuatnya semangat.
Kisah Bj Habibie ini mengingatkan bahwa
hanya beliau yang memiliki paspor hijau atau swasta. Semua temannya tidak
menggunakan paspor swasta. Hal ini disebabkan Habibie tidak menggunakan biaya
dari beasiswa. Semua biaya hidup dan kuliahnya itu berasal dari ibunya sendiri.
Habibie sangat suka belajar dan
bekerja untuk mencari tambahan uang semasa pendidikannya. Jadi Ketika di
Jerman, beliau itu tidak suka hura-hura atau pergi bermain Ketika libur. Beliau
lebih memilihi untuk belajar dan bekerja sampingan untuk bisa mendapatkan uang.
Kisah Bj Habibie pada tahun 1960 itu suatu
pencapaian. Beliau mendapatkan gelar diploma Ing dari technische hoschule.
Habibie mendapatkan nilai cumlaude dengan rata-rata 9.5. dari sini beliau mulai
bekerja di firma talbot. Sebuah industri di jerman yang fokus pada kereta api.
Lalu gelar doktornya itu di dapatkan
dari technische hochschule die facultaet de fuer Maschinenwesen Aachen. Beliau
mendapatkan summa cumlaude Ketika mendapatkan gelar doctor ini. Jadi nilainya
itu sangat sempurna, yaitu 10. Tetapi yang menariknya adalah disini telah hadir
seorang istri yang selalu menemani beliau.
Kisah Bj Habibie dengan Ainun itu dimulai
pada tahun 1962 ketika kuliah doktornya berlangsung. Di tahun yang sama beliau
membawa Ainun ke Jerman karena sudah menikah. Ibu Ainun menjadi saksi hidup
beliau semasa bekerja dan kuliah di Jerman dengan semua keterbatasannya.
Dengan terpaksa mereka harus hidup
dengan sangat sederhana. Tidak memiliki kendaraan, harus bekerja di tengah
kuliahnya, dan juga membiayai istri tercintanya. Tahun-tahun sulit telah
dilewati oleh Bj Habibie Ketika masa kerja dan kuliah doktornya.
Kisah Hidup Yang Sangat Memotivasi
Kisah Bj Habibie ini mengingatkan kepada kita
bahwa sebenarnya Indonesia itu memiliki banyak sekali potensi yang berharga.
Dimulai dari sumber daya alam, sampai anak mudanya yang berbakat dan juga penuh
prestasi. Maka dari itu disini harus tetap semangat meskipun keadaan kurang
mendukung dalam segi penghargaan.
Pada
dasarnya Bj Habibie pun sama, memulai kariernya dengan sangat tidak mudah.
Bekerja, kuliah, dan memiliki istri itu 3 hal besar yang luar biasa. Tetapi
beliau bisa melewatinya. Hal tersebut tentu berkat dari kesabaran ibu Ainun
juga. simak juga
Pada
saat Kembali ke Indonesia pun beliau langsung mengamalkan ilmu yang telah di
dapatkannya. Habibie membuat pesawat yang mana itu menjadi salah satu
kebanggaan Indonesia saat itu. Hingga sampai akhirnya Habibie menjadi presiden
ke-3 setelah Soeharto. Kisah Bj Habibie ini sangat menarik sehingga di
visualisasikan dalam bentuk film.
.
Posting Komentar untuk "Kisah Bj Habibie Yang Patut Di Ketahui"